Information Hiding dan Encapsulation

TUGAS 2

Information Hiding dan Encapsulation

Encapsulasi merupakan implementasi penyembunyian informasi (information hiding). Tujuannya menyembunyikan informasi data (field) objek sehingga tidak terlihat dari luar. Dengan demikian informasi tersebut tidak dapat diakses sembarangan.

Dalam bahasa Java enkapsulasi dapat dilakukan pada class, metode dan field. Penerapan enkapsulasi sendiri dapat dilakukan secara bertingkat menggunakan acces modifier yang terdiri atas private, public dan protected.

Contoh Program yang saya buat adalah Program Segitiga, dimana atribut yang dihide adalah :

private double alas;

private double tinggi ;

PEMBAHASAN

1.1.  Contoh Pemrograman Java

//Class Segitiga.java

public class Segitiga {

    private double alas; //ini adalah atribut yang di hide

    private double tinggi; //ini adalah atribut yang di hide

   

public Segitiga(){

    alas = 0;

    tinggi = 0;

}   

private double luas(double a, double t){

    return ((a*t)/2);

}

public void setAlas(double alas){

  &nbrp; this.alas = alas;

}

public void setTinggi(double tinggi){

    this.tinggi = tinggi;

}

public double getAlas(){

    return alas;

}

public double getTinggi(){

    return tinggi;

}

public double getLuas(){

    return luas(alas, tinggi);

}

}

Dalam program ini ada method Setter() dan method Getter()

contohnya adalah setAlas, dan getAlas

Method setter berfungsi untuk menentukan sebuah informasi, nilai atau value, dan getter untuk mendapatkan informasi dari suatu kelas.

//Class MainSegitiga.java

public class MainSegitiga {

    public static void main(String[] Arg){

        Segitiga sg = new Segitiga();

        sg.setAlas(10);

        sg.setTinggi(12);

        System.out.println("Alas    :"+ sg.getAlas());

        System.out.println("Tinggi  :"+ sg.getTinggi());

        System.out.println("Luas    :"+ sg.getLuas());

    }

}

Alas saya input langsung = 10 dan Tinggi = 12

Rumus Mencari Luas Segitiga =  ((Alas * Tinggi)/2) jadi 10x12 = 120 / 2 = 60.

Output Program :

1.2.  Contoh Pemrograman C#

using System;

using System.Collections.Generic;

using System.Linq;

using System.Text;

namespace Segitiga

{

public class Segitiga {

private double alas;

private double tinggi;

   

public Segitiga() {

alas = 0;

tinggi = 0;

}   

private double luas(double a, double t) {

return ((a*t)/2);

}

public void setAlas(double alas) {

this.alas = alas;

}

public void setTinggi(double tinggi) {

this.tinggi = tinggi;

}

public double getAlas() {

return alas;

}

public double getTinggi() {

return tinggi;

}

public double getLuas() {

return luas(alas, tinggi);

}

public static void Main(string[] args) {

Segitiga sg = new Segitiga();

sg.setAlas(10);

sg.setTinggi(12);

Console.WriteLine("Alas    :"+ sg.getAlas());

Console.WriteLine("Tinggi  :"+ sg.getTinggi());

Console.WriteLine("Luas    :"+ sg.getLuas());

Console.ReadKey(true);

}

}

}

1.3.  Contoh Pemrograman C++

#include <iostream>

using namespace std;

class Adder {

public:

Adder(int i = 0) {

total = i;

}

void addNum(int number)

{

total += number;

}

int getTotal() {

return total;

};

private:

int total;

};

int main( ) {

Adder a;

  

a.addNum(10);

a.addNum(20);

a.addNum(30);

cout << "Total " << a.getTotal() <<endl;

return 0;

}